Dwijendra University menggelar Mobile Legends Tournament, diikuti 20 tim dari kalangan siswa SMA/SMK tingkat Provinsi Bali, sabtu (11/05/2024) di Aula Udyana Shanti Yayasan Dwijendra Denpasar. Tournament yang bertujuan untuk salurkan hobi ini, disambut antusias dan direspon positif oleh kaum mileneal Bali . Kegiatan berlangsung sejak pagi hingga petang hari, dan sepenuhnya dilaksanakan Fakultas Ilmu Komunikasi dan Bisnis Dwijendra University.
Ketua Yayasan Dwijendra Dr. I Nyoman Satia Negara, S.H.,M.H., saat membuka kegiatan tournament, mengatakan “ melalui tournament ini saya harapkan adik-adik makin mempunyai jiwa sportif, siapapun menang dan kalah, mari kita hadapi dengan riang gembira”
“Yayasan Dwijendra siap memfasilitasi pengembangan bakat dan minat anak-anak muda atau mileneal, dan kami sangat memberi apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya kegiatan ini, semoga kedepannya lebih baik. Silakan pergunakan segala sarana yayasan yang ada untuk tujuan mengedukasi dan pengembangan potensi generasi bangsa” tambah Satia Negara
Pada upacara pembukaan tournament, selain Ketua Yayasan, juga hadir Made Bagus Dicky Arya Brahmantya, SE., M.Comm (Ketua Pembina Yayasan), I Made Karma Jaya, S.S., M.M (Sekretaris Yayasan) , I Wayan Aditya Wira Negara,S.T ( Anggota Pembina Yayasan), I Ketut Widia, S.Pd., M.Pd (Kabag SDM). Demikian pula hadir Warek II , Drs I Made Sila, M.Pd, (mewakili Rektor Undwi), dan segenap dosen dan fungsionaris BEM FikomBis.
Tim yang berhasil meraih juara tournament sebagai berikut : juara 1 SMAN II Sukawati Gianyar, juara 2 SMAN II Kuta Utara, juara 3 SMAN I Sukawati Gianyar, dan juara MVP (Most Valueable Person) adalah SMAN II Sukawati Gianyar
Sementara itu, Dekan FikomBis Drs I Made Sutika, M.Si, didampingi Ni Nyoman Ciptadewi, S.I.Kom.,M.I.Kom, ketika diwawancarai menjelaskan bahwa “Tournament Mobile Legends, baru pertama kali dilaksanakan di Dwijendra University. Tujuannya untuk memberi wadah menyalurkan bakat positif bagi kaum muda. Setiap tim beranggotakan 6 orang, sehingga areal aula cukup sesak. Sebenarnya peserta yang mau ikut cukup banyak, cuma karena keterbatasan tempat maka peserta kami batasi”. ungkapnya
Di tengah kegiatan tournament berlangsung, Dede salah seorang peserta SMAN 2 Kuta Utara sangat bersemangat karena hobinya telah terwadahi. “Aktivitas ini sangat menyenangkan, karena sesuai dengan ekspektasi kami sebagai anak-anak mileneal, sekaligus dapat bersosialisasi dengan banyak teman baru dari berbagai kabupaten di Bali. Saya akan ikutan jika Dwijendra menyelenggarakan lagi . Saya terkesan ternyata perguruan Dwijendra lengkap fasilitasnya seperti full wifi, radio, studio podcast, tempatnya juga asri dan asyik banget,” celotehnya.
Berita ini pernah terbit pada laman sunarpos.com
